MTs Negeri 2 Bandar Lampung Selenggarakan Pendampingan Lanjutan dan Penyerahan Sertifikat Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM-BK) 

MTs Negeri 2 Bandar Lampung Selenggarakan Pendampingan Lanjutan dan Penyerahan Sertifikat Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM-BK) 

Bandar Lampung, MTsN 2 (Humas) – Selasa, 22/10/2024, MTs Negeri 2 Bandar Lampung menyelenggarakan Pendampingan Lanjutan dan Penyerahan Sertifikat Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM-BK). Kegiatan ini diisi oleh tim Loka Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Bandar Lampung dan berlangsung di Aula MTs Negeri 2 Bandar Lampung mulai pukul 14.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh Wiladi Widodo, pengawas MTs Negeri 2 Bandar Lampung, serta Irwansyah, ketua Tim Loka Diklat Keagamaan Bandar Lampung, yang mewakili Kepala Loka Diklat  Keagamaan Bandar Lampung. Selain itu, seluruh guru MTs Negeri 2 Bandar Lampung dan perwakilan guru dari KKM juga turut hadir. 

Materi yang dibahas dalam kegiatan ini mencakup Modul Ajar dan P5RA, yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam menerapkan kurikulum yang lebih adaptif dan kontekstual. Dalam sambutannya, Nasron menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana untuk memperluas wawasan para guru mengenai Kurikulum Merdeka. Ia berharap peserta dapat memanfaatkan pengetahuan yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas pengajaran di kelas. 

Kegiatan ini diisi oleh Sri Sunarti, Widya Iswara Loka Diklat Keagamaan Bandar Lampung, yang memberikan paparan mendalam mengenai prinsip-prinsip dan praktik terbaik dalam implementasi IKM-BK. Dengan pendekatan berbasis komunitas, diharapkan para pendidik dapat lebih memahami bagaimana melibatkan masyarakat dalam proses pendidikan, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan efektif. 

Melalui pendampingan ini, MTs Negeri 2 Bandar Lampung menunjukkan komitmennya untuk terus beradaptasi dengan perkembangan pendidikan terkini. Diharapkan, dengan adanya pendampingan lanjutan ini, para guru dapat lebih percaya diri dalam mengimplementasikan kurikulum yang berorientasi pada kebutuhan siswa dan masyarakat, serta mendorong terciptanya generasi yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan. (Yuli/LC)


23/10/2024 18:24, Dilihat 71 kali